No image available for this title

Wajah Studi Agama-agama Dari Era Teosofi Indonesia (1901-1940) Hingga Masa Reformasi



Sari Karangan Indikatif: Sejak dulu bnyk org menganggap kajian ilmiah terhadap agama sebagai sesuatu yang absurd dan tdk menyenangkan. Menurut Ninian Smart, disebut absurd karena pendekatan ilmiah cenderung untuk melalaikan atau mendistori perasaan-perasaan batin dan repons-respons terhadap yang tak terlihat (Yang Ilahi). Disebut tidak disukai karena studi ilmiah membawa pendekatan yang dingin (rasional)


Ketersediaan

02/16/791Perbandingan Agama (Rak PA)Tersedia
02/16/792Perbandingan Agama (Rak PA)Sedang Dipinjam (Jatuh tempo pada2022-02-10)
02/17/928200 Bah w c.3Perbandingan AgamaTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
200 Bah w
Penerbit Pustaka Pelajar : Yogyakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-229-545-7
Klasifikasi
200
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this